Rabu, 09 Desember 2020

Kenapa kita renggang?

Aku punya teori ini sejak aku masuk SMA, bahwa ada 3 hal yang membuat hubungan persahabatan (atau hubungan lainnya) berakhir. Tapi setalah sekarang berumur 24 tahun,  aku menemukan 1 hal lain alasan kenapa suatu hubungan berakhir..


1. Jarak

Beda daerah. Beda sekolahan. Beda tempat kuliah. Bahkan hanya beda kelas. Setiap masuk fase sekolah yang lebih tinggi, pertemanan yang sebelumnya pasti menjauh karena alasan-alasan tersebut. Aku bertanya kenapa bisa? kenapa hanya beda kelas aja bisa bikin gak dekat lagi. Kenapa persahabatan hanya sesempit itu. Apakah memang itu artinya persahbatannya dari awal memang gak kuat? Apa mungkin alasan bersahabat hanya karena beradai di situasi dan lokasi yang sama?   setelah gak bareng terus putus gitu? Sampai sekarang aku pun masih bertanya-tanya tapi memang begitulah yang terjadi


2. Orang ketiga

Kalo ada orang lain yang dirasa lebih keren, lebih asik, lebih enak diajak ngomong/hangout pasti pertemanan yang lama jadi renggang. Menurutku normal sih ketemu orang baru dan bersahabat dengan orang baru, tapi kalo sampe renggang atau bahkan putus dengan teman yang lama itu rasanya sakit ya. Memang manusia itu cocok-cocokkan kan ya. Kalo lebih dekat dengan  sahabat tertentu daripada sahabat yang lain itu wajar. Seharusnya tiap orang punya masing-masing tempat spesial di hati walaupun porsinya beda, bukannya terus malah lupa sama teman lama. 

Yah mungkin memang teman itu seleksi alam. Semakin ada orang lain yang dirasa lebih coock, semakin tersingkir orang yang sedikit sekali kecocokannya. Dulu aku pernah ngobrol masalah "teman adalah seleksi alam" ini dengan teman dekatku. Aku bilang "kalo teman itu seleksi alam aku pasti sudah tereliminasi dari pertemananmu." Daaan kenyatannya sekarang aku sudah jarang banget kontak sama dia. Sepertinya aku memang sudah tereliminasi. 

Mungkin teman adalah seleksi alam pada akhirnya memang benar. Dan dikondisi ini rasanya kita juga tidak bisa menyalahkan alam


3. Masalah

Kalo ada masalah cukup besar, disitulah suatu ikatan persahabatan diuji . Apakah sama-sama mau berjuang mempertahankan? atau justru salah 1 pihak mundur teratur malas terlibat masalah dalam hidup yang sudah banyak masalah ini (dan ini seriiiing banget kejadian)? Berarti itu artinya kamu tidak cukup pantas untuk diperjuangkan. Berarti dari awal kamu mungkin tidak sepenting itu dalam hidupnya.

Rasanya setelah diterpa masalah, disitu kamu bisa liat motif seseorang, kenapa sih dia mau bersahabat dengan kamu? Heei jangan salah, banyak orang bersahabat karena punya motif-motif tertentu jauh di dalam hati. 

Rasanya setelah diterpa masalah, kamu jadi tau kedudukan dan artimu dalam hubungan ini seperti apa. Mungkin dia sudah banyak punya sahabat seperti kamu, yang kalo dia kehilangan 1 juga bakal fine-fine aja. 

Persahabatan yang sudah lama dan erat banget, selesai begitu aja karena hanya 1 masalah. Segampang itu. Se-rapuh itu. Rasanya terlalu gampang sekali orang melupakan momen-momen dan kenangan bersama dan pergi begiut aja


Aku sudah mengalami banyak pengalaman kasus 1 dan beberapa pengalaman kasus 2 yang pada akhirnya aku paham bahwa memang kadang people come and go dan waktu akan menyembuhkan kita. Dan aku pernah mengalami 1 pengalaman kasus 3 dan itu paraaaah paraah banget. Hidup rasanya berubah seketika dan kamu kaget dan denial. You hate her but you still care for her. You want them back but You  actually dont want this person anymore.  Banyak sisi kehidupanmu terpengaruhi bahkan kepribadianmu. Dan waktu yang dibutuhkan lama, lama, lamaaa sekali untuk bisa sembuh. Bahkan jika dilihat kebelakang, masih ada rasa sakit disana. Putus dengan sahabat itu bisa sesakit itu. Bisa sampe nangis mewek. Bisa bikin trust issue. Bikin merasa gak worth it. Dan mungkin mempengaruhi hubungan-hubunganmu di masa depan


Tapi ada 1 lagi alasan kenapa suatu persahbatan itu bisa berakhir dan aku baru sadar bahwa memang kejadian seperti ini sering terjadi

4. Grow apart

Masih di tempat yang sama, gak ada orang ketiga, gak ada masalah apa pun tapi rasanya sudah gak bisa dipertahankan. Hanya saja walaupun bersama, masing-masing sudah berkembang ke arah yang berlawanan. Beda kemauan, beda harapan, beda pandangan. Dan itu jauh lebih ngeri. Yang awalnya soulmate banget tapi jadi orang yang asing bagi satu sama lain. Di kondisi seperti ini, walaupun sama-sama berusaha mempertahankan, rasanya susah untuk kembali seperti sebelumnya dan itu justru membuat terluka. Kamu merindukan dia yang dulu, tapi dia merasa tidak pernah berubah. Dia merindukan kamu yang dulu, tapi kamu pun merasa tidak pernah berubah. Complicated. Tragic.


Pada akhirnya, itulah hidup. semuanya adalah proses agar kita menjadi kuat. People come and go supaya kita belajar sesuatu dari mereka. Walaupun rasanya menyakitkan orang segampang itu "go" tanpa berusaha. 

Menurutku penting untuk berusaha terlebih dahulu sebelum akhirnya pergi. Kadang perlu ada closure untuk bisa membuat hati ini berdamai!



 

Yang Dipikirkan Sahabat Jomblo Setiap Kita Cerita Kisah Cinta

 Warning: tulisan ini tidak sengaja aku temukan di buku catatanku. Aku juga gak tau ini jaman aku SMA atau Kuliah. Jujur saja aku juga kaget...